Lyrics has been copied to clipboard!
1.
Terima kasih telah bergabung di 99Lyricsnew!
Mimin bersemangat untuk mempersembahkan lirik lagu terbaik untuk Anda.
English Version
I love it when you call me senorita
I wish I could pretend I didn't need ya
But every touch is ooh la la la
It's true, la la la
Ooh, I should be running
Ooh, you keep me coming for you
Land in Miami
The air was hot from summer rain
Sweat dripping off me
Before I even knew her name, la la la
It felt like ooh la la la
Yeah no
Sapphire moonlight
We danced for hours in the sand
Tequila sunrise
Her body fit right in my hands, la la la
It felt like ooh la la la, yeah
I love it when you call me señorita
I wish I could pretend I didn't need you
But every touch is ooh la la la
It's true, la la la
Ooh, I should be running
Ooh, you know I love it when you call me señorita
I wish it wasn't so damn hard to leave you
But every touch is ooh la la la
It's true, la la la
Ooh, I should be running
Ooh, you keep me coming for ya
Locked in the hotel
There's just some things that never change
You say we're just friends
But friends don't know the way you taste, la la la
'Cause you know it's been a long time coming
Don't you let me fall
Ooh, when your lips undress me
Hooked on your tongue
Ooh love, your kiss is deadly
Don't stop
All along I've been coming for you
And I hope it meant something to you
Call my name, I'll be coming for you
Coming for you, coming for you, coming for you
For you (ooh, she loves it when I come)
For you
Indonesian Version
Rasanya menyenangkan mendengarmu memanggilku dengan sebutan 'senorita'.
Kuharap aku bisa bertahan pura-pura tidak membutuhkanmu.
Namun hatiku menghianati akalku.
Setiap sentuhanmu terasa menakjubkan.
Seharusnya aku menyingkir saja,
tapi nyatanya aku justru selalu berlari ke arahmu.
Berlibur di Miami kali ini terasa indah.
Lembabnya udara karena hujan di musim panas
membuat keringatku mengucur deras.
Bahkan sebelum aku tahu namanya,
aku mengenal asiknya rasa saat bersamanya.
Kami berdansa berjam-jam di tepi pantai, di hamparan pasir yang hangat.
Sejak langit sebiru safir, hingga matahari yang terbit keemasan sewarna tequila.
Masih kuingat lekuk tubuhnya yang pas sekali di pelukanku.
Rasanya menyenangkan sekali mendengarmu memanggilku dengan sebutan 'senorita'.
Terdengar seksi di telingaku. Sulit sekali ternyata melepaskan diriku darimu.
Karena sentuhanmu masih membekas di tubuhku.
Terkunci berdua dalam hotel,
tak bisa ke mana-mana, kami tahu ada yang tak berubah di antara kami.
Kau mengatakan kita hanya teman kan?
Tapi menurutku, seorang teman tak kan tahu rasa 'sentuhanmu'. Kita berteman saja,
tapi kalau kau memperlakukanku seperti ini sekian lama,
bisa-bisa aku yang jatuh cinta.
Perlakuanmu membuatku merasa sangat seksi.
Bibir kita yang bertaut seolah menelanjangiku.
Ciumanmu maut, wahai temanku.
Tolong jangan hentikan, aku suka caramu.
Selama ini aku selalu kembali lagi dan lagi ke pelukanmu.
Dan kuharap hal ini akan sedikit memberi arti di hatimu.
Panggil saja namaku dan aku akan langsung menuju kepadamu.
Oh, tak kusangka, ternyata ia juga suka saat aku mendatanginya.